"Waduh.."proyek Pembagunan RKB Sekolah SMA N1 Kualuh Leidong Di kerjakan
Asal Jadi
labura,perjuangan
peroyek pembuataan Ruang kelas baru (RKB)yang di terima oleh sekolah
SMA N 1 kec,kualuh leidong labura di bagunkan asal jadi ,melihat
peristiwa itu masyarakat dan guru banyak keheranan kerna melihat ulah
konteraktor mengerjakan proyek tersebut tidak beres dan menjadi buah
bibir di kalangan sekolah itu . dan disamping itu masyarakat serta guru yang tidak mau disebutkan
namanya langsung melihat pakta nyata yang di kerjakan oleh konteraktor
pemborong , di sebut bernama S. Purba
dari pantauan langsung di lihat oleh wartawa harian perjuangan Kamis (14/11) di lokasi sekolah SMA N1 kualuh leidong melihat kinerja pembagunan (RKB)di
kerjakan oleh CV AKBAR JAYA bersumber dana dari BKPPSU TA 2013 dinas
pendidika dan kebudayaan labura nilai anggaran RP 448.611.000 memang
benar di kerjakan asal jadi ,kerna di lihat pencoran tapak pondasi oleh
pekerja proyek tersebut di nilai tidak kokoh kerna untuk mengiritkan
pengeluaranya mereka meninbun coran pondasinya bercampur karungan pasir
seakan proyek tersebut kualiasnya di ragukan .Add caption |
Di samping itu LSM PIPMI Kualuh Leidong Abu Sofyan angkat bicara “PPTK dan PPK di Dinas pendidikan jangan tutup mata. Jika pembangunan SMA N1 Kualuh leidong tidak segera distop ,maka kami khawatir suatu hari nanti pembangun RKB tersebut akan ambruk. Pasalnya, kami temukan pemasangan besi ceker ayam untuk pondasi tidak sesuai perencanaan kontrak. Bahkan, kami juga temukan galian untuk pemasangan besi pondasi yang seharusnya kedalamannya 80 cm, namun pelaksana kontraktor hanya menggali 40 cm meter. Hal ini sudah jelas-jelas ada unsur kesengajaan dan pelaksanaannya asal jadi,”terang abu sofyang seketaris LSM PIPMI Kualuh Leidong tadi siang.ketika di minta tanggapan dan turun kelapangan .
secara terpisah ketika wartawan perjuangan Mejumpai PPTK dan PPK yang mengawas Pembagunan tersebut di dinas pendidikan labura kamis (14/11) ,ternyata tidak bisa di temukan, (HBS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar